Banten, FP Regional – Banten Memiliki Kemampuan Produksi Kopi Hingga 2.000 Ton per Tahun.
Penghasil kopi di Banten berasal dari lahan pertanian di tiga daerah, yaitu Kabupaten Pandeglang, Lebak dan Serang.
“Luas lahan 4.824 hektare dari total luas lahan yang ada 6.222 hektare,” kata Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M Tauchid melansir sebagaimana dikutip dari Antara, Jumat (28/10/2022).
Banten memiliki tiga jenis kopi lokal dan unggulan, didominasi robusta karena lebih eksotik dan soft. Ada juga arabika serta kopi bubuk varietas amerika.
“Uniknya kopi yang ada di Banten itu tidak ada di daerah lain, hanya di sini,” ungkapnya.
Dari sisi stok kopi di Provinsi Banten terbilang aman karena petani juga terjaga dengan baik. Ditambah Pemprov Banten juga turut intervensi kepada para petani kopi, dari mulai penyemaian, pembibitan sampai ketika panen dan pascapanen.
“Ke depan kita juga akan melakukan hilirisasi terhadap produk turunan dari kopi ini, yang bisa dibuat pewangi atau produk lainnya,” jelasnya.
Kopi merupakan kebutuhan sehari-hari bagi seluruh lapisan masyarakat. Untuk itu, agar siklusnya terjaga dengan baik, pemerintah harus hadir untuk memberikan kepastian usaha kepada petani dan juga mengoptimalkan hasil produksinya serta kualitasnya juga terjaga.
“Di Banten ini banyak menjamur kedai-kedai kopi yang berkembang. Ini bisa kita kolaborasikan guna peningkatan usaha mereka,” katanya.
***
